 |
animasi nenek moyang manusia |
Dari zaman Charless Darwin hingga abad ini seperti ilmuan Stephen
Hawking sekian dari ilmuan ini telah mengungkapkan teori asal usul kehidupan
terutama manusia merupakan hasil evolusi atau tanpa campur tangan Tuhan, bahkan
kini ada teori baru yang lebih mengerikan lagi bahwa Asal Usul Kehidupan di Bumi Berasal Dari Es Arktik.
Sejalan dengan teori diatas masih ada lagi teori baru lagi yang
mengungkapkan asal usul nenek moyang manusia adalah kera air, kera air ini
diyakini merupakan keturunan dari kera pohon yang memilih hidup di sungai dan
laut sebagai habitat penggantinya. Teori ini mengatakan bahwa nenek moyang
manusia dulu tidak tinggal di darat melainkan di dalam air. Dengan demikian,
manusia dianggap sebagai spesies yang berevolusi dari kera air yang perlahan
kehilangan sebagian besar bulunya dan mulai berjalan tegak.
Ilmuwan yang mendukung teori ini mengklaim bahwa beberapa kekhasan anatomi
kera air sama seperti yang ada pada manusia modern.
Tim peneliti dari Amerika Serikat dan Australia melakukan
penelitian fosil gigi untuk menghitung kapan bayi manusia purba (Neanderthal)
berhenti menyusui (disapih). Peneliti mengetahui dengan mempelajari jejak
mineral pada fosil gigi. Dengan melakukan studi pada gigi kera dan
membandingkannya dengan catatan pusat, peneliti bisa menunjukkan bahwa teknik
ini adalah akurat.
Setelah memvalidasi teknik pada kera, para penelti menerapkannya pada gigi
manusia dan gigi Neanderthal. Mereka menemukan bahwa bayi Neanderthal diberi
ASI selama tujuh bulan, yang diikuti dengan tujuh bulan suplementasi (pola yang
sama dengan manusia modern). Pemberian makanan ini dianggap sebagai bentuk
perawatan bayi yang lebih kooperatif dan akses makanan yang lebih bergizi.
Ada perdebatan di antara peneliti bahwa kapan nenek moyang manusia berevolusi dengan
percepatan penyapihan.
Teknik ini membuka peluang yang luas untuk menyelidiki lebih lanjut terkait
laktasi (pengeluaran susu) pada fosil dan koleksi museum gigi primata.
Tidak saja disebutkan bahwa manusia
adalah keturunan kera, tetapi manusia merupakan keturunan babi jantan dan
simpanse betina.
Adalah Dr Eugene McCarthy, seorang pakar hibridisasi pada hewan dari
University of Georgia, Amerika Serikat, yang menyebutkan bahwa menyebutkan
bahwa asal usul manusia adalah turunan babi jantan dan simpanse betina.
Dr Eugene McCarthy, yang pakar hibridisasi pada hewan dari University of
Georgia ini, memperkiraan bahwa manusia tidak hanya
berevolusi dari kera, tetapi juga hibrida silang balik dari jenis babi dan
simpanse .
Babi inilah hewan yang memunyai semua ciri-ciri gen manusia.
Berdasarkan genetika manusia dekat dengan simpanse. Tetapi manusia mempunyai
banyak ciri-ciri fisik yang membedakannya dengan simpanse. Dan ternyata, banyak
hal yang membedakan manusia dengan simpanse juga membedakannya dari semua
primata yang lain. Fitur tersebut ditemukan pada manusia, namun tidak pada
primata yang lainnya. Hal itu tidak bisa dikatakan sebagai hibridisasi dari
primata dengan beberapa primata lainnya.
Sementara menurut agana Islam sendiri, Mnusia pertama adalah nabi Adam as. yang di ciptakan Allah dari tanah. lalu di masukan roh kedalam tubuh nabi Adam.
Lalu bagaimana pendapat anda tentang nenek moyang manusia dari sekian banyaknya teori nenek moyang manusia ? silahkan berikan jawaban anda di komenmtar.